Tyka Manis
Setiap orang mempunyai cara yang berbeda-beda untuk mngaplikasikan apa yang ada dalam hatinya. Berbeda pula menyikapi cara-cara mereka. Terkadang orang hanya bisa terdiam dan memendam apa yang menjadi beban di hatinya. Ada pula orang yang secara terbuka membuka dan mengungkapkan rasanya lewat kata-kata indah terucap di bibirnya.
Salah satu dari mereka mengisyaratkan hatinya lewat tulisan-tulisan seperti puisi, syair cinta bahkan surat-surat yang tak tersampaikan. Mereka lebih cenderung pendiam dan memendam rasanya.  Tidak peduli apakah cinta itu akan di dapatkanya ataupun tidak. Bagi mereka yang terpenting aku mencintai dia walaupun tak bisa memilikinya.

Ada pula mereka yang dengan sejuta keahlinya membuat kata-kata di setiap ucapanya. Memikat hati pujaan hatinya dengan cara yang terbuka. Lebih friendly dan nyaman. Bahkan meminimalisir kegundahan dan kegalauan. Mencba membuka dan menerima siapapun masuk dalam hatinya.
Ada pula mereka hanya diam. Dalam kediamanya mereka memperhatikanya, melihat tingkah lakunya. Mereka juga mencoba selalu ada untuk dia walaupun orang yang di cintainya tidak mengetahuinya. Mereka lebih cenderung menjadi teman baiknya walaupun batinya hanya dia yang ia cintai.
Ada pula juga mereka pandai berkata, berpuisi bahkan bersyair tapi mereka juga pandai bermaiin kata-kta dalam berucap. Ahli dengan berbagai jurus memikat belahan jiwanya. Dengan cara dia mengungkapkan rasanya sangatlah seimbang. Mengurangi beban hatinya, batinya bahkan jiwanya. Take easy aja lah. Dari berbagai cara, hanya yang satu inilah yang paling sempurna.
Dan dengan cara yang mana aku mencintaimu? Apakah aku harus jadi yang terakhir dengan kelihayanya berbuat dan berkarya? Atau aku lebih baik diam tanpa mengisyaratkanya? Atau aku hanya lewat tulisan-tulisan tak bermakna dan bersembunyi di balik kediamanku? Atau aku hanya menimbulkan kebohongan semata dengan pandainya berkata tapi hati tak berkehendak?
Apa yang sebenarnya kamu inginkan dari aku yang diam dan tak berarti di depanmu? Hanya boneka semata yang kau seenaknya buat permainan. Yah aku tidak akan pernah menyalahkanmu. Aku tidak akan pernah menyesal mencintaimu meskipun akhirnya cinta itu tak harus ku miliki. Kata terindah bagiku, aku senang pernah mencintaimu walaupun hanya dengan waktu yang singkat.
Note: Di peraduan lamunanku

El faQir

Tyka
Label: | edit post
0 Responses

Posting Komentar